Discussion (FGD) membahas "Strategi Penguatan Pohon Kinerja dalam Rangka Persiapan Penyusunan RPJMD Kota Semarang Tahun 2025-2029". Acara yang berlangsung di Hotel Ciputra ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan dari OPD, akademisi, dan pakar perencanaan.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kerangka kinerja pemerintah melalui pohon kinerja sebagai alat strategis dalam mengukur keberhasilan program-program prioritas. Pohon kinerja dirancang agar selaras dengan visi misi Wali Kota Semarang, kebutuhan masyarakat, serta agenda pembangunan jangka panjang.

Beberapa poin penting yang dibahas dalam FGD:

1. Identifikasi Indikator Kinerja Utama (IKU): Mengupayakan indikator yang terukur dan relevan dengan setiap tujuan pembangunan.
2. Integrasi Program Prioritas: Menyelaraskan pohon kinerja dengan isu strategis seperti penanggulangan kemiskinan, ketahanan ekonomi, dan pembangunan infrastruktur.
3. Peningkatan Akuntabilitas Kinerja: Strategi menyusun laporan kinerja yang transparan dan berbasis data akurat.

Diskusi juga mencakup tantangan teknis dalam pelaksanaan pohon kinerja, terutama dalam hal pengumpulan data dan penyelarasan antar-OPD.

Hasil dari FGD ini akan menjadi salah satu bahan penting dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Semarang untuk periode 2025-2029. Pemerintah Kota Semarang berkomitmen untuk menjadikan RPJMD ini sebagai pedoman pembangunan yang inovatif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.